“Hanyalah yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan salat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah. Maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan yang mendapat petunjuk.”
(QS. At-Taubah: 18)
Di pelosok desa yang sunyi, berdirilah Masjid Al-Huda. Masjid kecil dari papan kayu yang mulai lapuk dimakan usia. Atapnya berkarat, lantainya masih tanah, dan dindingnya berlubang. Namun dari tempat sederhana inilah suara azan masih menggema, menyentuh hati anak-anak yang belajar mengaji dan ibu-ibu yang setia datang menunaikan sholat berjamaah.
Masjid ini bukan sekadar bangunan. Ia adalah rumah Allah. Tempat berkumpul, berdoa, dan menjadi pusat cahaya iman bagi warga desa.
Namun kondisi Masjid Al-Huda hari ini menangis minta diperbaiki.
💔 Tidak ada listrik penerangan.
💔 Tidak ada karpet layak.
💔 Ketika hujan turun, jamaah harus menghindar dari tetesan air yang masuk dari atap yang bocor.
Mari bersama Langkah Peduli, kita hadirkan kembali masjid yang nyaman dan layak untuk mereka. Setiap rupiah Anda akan menjadi saksi amal jariyah yang tak terputus.
🔸 Donasi sekarang untuk pembangunan Masjid Al-Huda
🔸 Berikan sedekah terbaik Anda
🔸 Sampaikan cinta dalam bentuk nyata
“Barang siapa yang membangun masjid karena Allah, walau hanya sebesar lubang tempat burung bertelur, maka Allah akan membangunkan untuknya rumah di surga.”
(HR. Ibnu Majah, no. 738)
Klik link donasi atau transfer melalui rekening atas nama Langkah Peduli.
Bersama kita hadirkan harapan baru dari Masjid Al-Huda.
Belum ada Fundraiser
Menanti doa-doa orang baik